Saturday, January 14, 2017

Mampir Tersirat di Pantai Kesirat


Pantai Kesirat, dari arah jalan aspal | Dok. @ambrcwls
Sudah baca postingan sebelumnya tentang Pantai Wohkudu? Kalau belum, jangan lupa mampir dulu yaa, karena postingan yang ini akan sangat terkait dengan erat dengan postingan itu. (Ciee alesan aja biar traffic post naik...).

Tapi serius sih memang ini terkait dengan postingan sebelumnya tentang Pantai Wohkudu. Di postingan itu, aku sempat menulis tentang mendapat 'bonus pantai lain' karena tak jadi mampir ke Pantai Gesing. Yah inilah rahasia terkuak dari judulnya, Pantai Kesirat. Selepas melepas lelah di parkiran Pantai Wohkudu, makan mie rebus yang rasa nikmatnya saat itu seperti berlipat-lipat, aku dan Ciwul memutuskan untuk menyirat sejenak ke Pantai Sejenak. Itung-itung menuhi memori kamera dengan foto-foto ala @ambrcwls gitu deh.

Pantai Kesirat ini letaknya tak jauh dari Pantai Wohkudu. Saya berasumsi bahwa saat di Pantai Wohkudu, di sebelah kanan pantainya kan ada tebing tuh. Nah, kalau mau dan mampu tracking via tebing itu sedikit ke arah 'sebut saja barat sedikit' sepertinya akan sampai ke Pantai Kesirat ini. Oke tapi kami akan berikan rute mudah saja. Untuk menuju Pantai Kesirat ini, dari parkiran Wohkudu tinggal mengikuti jalan aspal ke selatan lagi sekitar 1 kilometer. Nanti akan menemui parkiran motor di kanan jalan yang letaknya agak di bawah jalan. Parkirkan saja motormu di situ atau jika naik mobil, parkir saja di ujung jalan aspal tersebut.

Dari parkiran tersebut, pantai sudah terihat di sebelah barat (ternyata arah pantai ke barat bukan selatan, oke ini uniknya). Di pantai ini, jangan berharap mau duduk santai di hamparan pasir putih sembari minum es kelapa muda di bawah payung-payung atau gazebo sewaan. Pantai Kesirat ini berupa hamparan rumput di atas tebing karang yang sejauh mata memandang adalah ya tebing-tebing dan air laut di bawah sana.

Satu ikon yang khas di Pantai Kesirat ini adalah sebuah pohon yang disebut orang-orang adalah Pohon Abadi. Hampir semua foto ketika kita 'gugling'-kan kata kunci Pantai Kesirat akan menunjukkan pohon ini. Ya, karena pohon yang penduduk lokal juga menyebutnya Pohon Gebangkoro ini memang menjadi landmark Pantai Kesirat. Aku dan Ciwul tak melepaskan momen bersama pohon abadi begitu saja. Jeprat-jepret beberapa foto pun kami ambil.
Pohon Abadi 'Gebangkoro' yang menjadi landmark Pantai Kesirat Dok. @ambrcwls
Momen paling tepat untuk berkunjung ke Pantai Kesirat ini adalah sore hari. Ya, pantai ini sangat tepat untuk menikmati sunset yang indah karena bibir pantainya yang menghadap ke barat persis. Beberapa foto yang bisa kalian temukan via 'mbah gugel' misalnya, cukup banyak yang menampilkan foto di Pantai Kesirat pada saat matahari terbenam di ufuk barat dengan latar belakang Pohon Abadi 'Gebangkoro'. Sayang, kami tak sempat menunggu hingga matahari terbenam saat itu. Kami dikejar deadline untuk kunjungan-kunjungan dan agenda lainnya hari itu (cieee...).
Idola dimanapun saat bersama, senyum kamu, iya kamu, Dek... | Dok. @ambrcwls
Seberapapun besarnya masalah, pasti ada solusinya, tetap optimis sama Allah yaa... Dok. @ambrcwls
Sebagai tambahan, untuk fasilitas di Pantai Kesirat yang mendukung para wisatawan memang belum lengkap. Hanya ada parkiran motor dan gubuk yang sepertinya difungsikan sebagai warung oleh sang pemilik parkiran (saat kami datang juga warungnya tutup). Dengan mudahnya akses jalan menuju ke pantai ini, kemungkinan besar ke depan pamor pantai ini akan semakin meningkat bagi para pemburu sunset, maupun pencinta mancing yang juga bisa jadi daya tarik tersendiri di Pantai Kesirat ini. Kami lihat di sisi utara bibir pantai juga ada semacam bangunan yang sedang dalam proses. Mungkin semacam cottage atau semacamnya. Semoga ini menjadi pertanda baik bagi pengembangan Pantai Kesirat demi kemaslahatan bersama.

Aktivitas pemacing di tebing Pantai Kesirat Dok. @ambrcwls
Pemandangan dari bibir tebing Pantai Kesirat, tebing, tebing dan tebing terus, gaesss... Dok. @ambrcwls
Bonus! Spot favorit juga buat foto. Kalau warna baju tepat, tone-nya jadi kece badai, hehehe... Dok. @ambrcwls
Pesan kami tetap, jagalah kelestariannya dan buanglah sampah pada tempatnya. Semoga Pantai Kesirat semakin berkembang dengan memperhatikan keseimbangan ekosistem yang ada.

PS. Akses menuju Pantai Kesirat ini sama dengan jalan menuju Pantai Wohkudu sampai parkirannya. Silakan baca postingan saya mengenai Pantai Wohkudu ini. 

No comments:

Post a Comment